Share

Part 18

Ann pun mengelap air mata dengan punggung tangannya lalu beranjak serta segera berpamitan pada Lana yang sebelumnya mencium pipi Renata. Sedangkan Renata menatap wajah Kakaknya bereaksi datar lalu menghampiri Lana. Perasaan Ann memang tidak karuan, dia pun segera menyebrang jalan dan saat bersamaan bus pun datang menghampiri. Bus itu pun membawa Ann kembali tepat pada halte yang dekat dengan asrama putri, kendati harus berjalan beberapa ratus meter setelahnya.

Julia yang sedikit agak gelisah dengan keterlambatan Ann, dia pun mondar mandir di depan teras asrama. Melihat kedatangan Ann, Julia langsung menyambutnya. "Kamu dari mana saja?" tanyanya agak tegas. Reaksi Ann langsung memeluk Julia dengan erat sedangkan air matanya kembali berderai. Julia menepuk halus punggung Ann dan menenangkan.

Hampir dua menit Ann menangis di dalam dekapan Julia, pelan sekali Ann merenggangkan badannya, mata indahnya beradu pada kelopak mata Julia. "Madam, tadi Ann menengok Renata di asr

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status