Share

Chapter 22: Introgation

Callis menekan kombinasi angka sandi di samping pintu apartemen Victor. Begitu pintu terbuka, Callis dapat melihat Victor yang duduk di sofa dengan menatapnya tajam. Victor beranjak dari duduknya dan menghampiri Callis.

“Apa yang kau lakukan sampai pulang larut malam?” Victor mengatakannya dengan nada tajam. Dave dapat melihat raut wajah Callis yang tegang karena intimidasi Victor.

“Aku-”

Easy, bro. Aku yang mengajak Callis jalan-jalan.” Dave mengatakannya dengan santai. Dirinya sama sekali tidak terganggu dengan tatapan tajam Victor yang mengarah padanya. “Sudahlah, Callis. Jangan pikirkan Victor. Setelah ini tidur lah. Kau terlihat kelelahan. Aku akan menjemputmu besok saat pulang kerja.”

Dave mendorong Callis agar memasuki unit Victor dan menutup pintu unit tersebut. Dave berjalan keluar dari lobby dengan perasaan senang. Dirinya sangat puas melihat wajah Victor yang merah padam menahan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status