Share

Chapter 36

Adit meringis pelan saat Nayla mengobati luka nya. Pada akhirnya Nayla yang harus turun tangan mengobati lukanya karena Adit menolak saat Nayla ingin membawa nya ke dokter.

Sejak tadi pandangan pria itu terlihat kosong, Nayla yang melihat itupun langsung menghentikan aktifitas nya. "Kamu kenapa? Masih berfikir jika kamu bukan kakak yang baik?"

Adit menggeleng pelan. "Putri, dokter bilang dia harus melakukan kemoterapi secara rutin agar bisa sembuh. Tapi biaya nya pasti sangat banyak, Aku tidak tahu harus mencari biaya itu dimana." 

"Kita bisa meminta biaya keringanan pada rumah sakit. Pihak rumah sakit pasti mau membantu karena Putri adalah anak yatim piatu."

"Tidak bisa. Putri tidak memiliki data diri lengkap. Rumah sakit tidak bisa membantunya." 

Bisa Nayla lihat, saat ini Adit terlihat sangat frustasi. Pria itu tidak berhenti menghela nafasnya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status