Share

Fight

Bayi itu menendang lagi. Laura mengelus lembut. Tendangan ini terasa menyenangkan, tidak sakit seperti tadi. "Maaf ya, Sayang. Kamu pasti lelah ya.”

"Bunda janji, kamu bakal ngerasa lengkap. Walaupun itu tanpa ayah. Bunda akan jadi bunda sekaligus ayah buat kamu. Tapi kamu janji, ya. Jangan nakal sama Bunda,” Laura mengelus perutnya lembut.

***

"Sorry, Ghan. Gue cuma anggep lo temen,” ucap Gavin.

Wanita itu tersenyum pedih. "It's okay. Masih banyak waktu.”

Gavin mengangkat bahunya tak acuh. Dia sangat malas menanggapi ucapan Meghan. Entah sudah berapa kali Gavin menolak Meghan, namun Meghan tak jera saja.

"Well, gue mau party. Lo mau ikut?"

Gavin menggeleng. Dia tak ingin minum-minuman keras atau party. Bukan karena dia cupu, namun karena Shanti selalu mewanti-wantinya dulu. Ya walaupun dia pernah melakukannya dan berakhir dengan menghancurkan masa depan La

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status