Share

Merasa Bersalah

“Kamu akan pulang ke rumah orang tuamu?” tanya Hanzel setelah mendapat informasi dari dokter jika besok Kainan boleh pulang.

Milea terdiam sejenak mendengar pertanyaan Hanzel, lantas menatap pria itu.

“Aku akan mengajak pulang Kai ke apartemen. Aku tidak mau terus berdebat dengan Papa lalu didengar Kai,” jawab Milea lantas menoleh ke ranjang Kainan.

Kainan sudah tidur, karena itu keduanya bisa bicara dengan leluasa.

“Kai sering mendengar kalian bertengkar?” tanya Hanzel.

“Tidak juga, hanya beberapa kali tapi tampaknya hal itu sangat membekas di hatinya. Setiap Papa atau Mama bicara dengan nada tinggi, Kai langsung menganggap jika mereka sedang menindasku. Aku tidak mau Kai jadi pendendam, apalagi dia selalu memasukkan segala perkataan dari siapa pun ke dalam hati,” jawab Milea menjelaskan.

Hanzel mengangguk paham, hingga kemudian berkata, “Pantas saja dia langsung tak menyukaiku karena aku membentakmu.”

Milea tertawa kecil mendengar ucapan Hanzel.

“Ya, begitulah. Makanya berha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
wardah
Jill hatinya seluas samudra ya
goodnovel comment avatar
Voni Oktavia93
udah hanz kamu jangan mikirin Jill lagi biarkan Jill bahagia dengan pasangannya kelak
goodnovel comment avatar
vieta_novie
salut ma Jill...rela melepas Hanz demi kai & milea...semoga Jill disana baik² aja...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status