Share

Menyerah

POV AINUN

"Biar saya yang masak, Bik," pintaku pada Bik Minah yang sedang sibuk menyiapkan bahan makanan untuk dijadikan menu sarapan.

Selepas sholat subuh, aku langsung pergi ke dapur. Pak Arkan sudah memenuhi tugasnya sebagai seorang suami dengan memberikan nafkah padaku, aku pun akan melakukan hal yang sama. Aku juga akan berusaha memenuhi tugasku sebagai seorang istri dengan memberikannya sebuah pelayanan meski tidak sepenuhnya dan tentu tanpa dia sadari.

"Tidak usah, Bu, biar saya saja yang memasak. Ini sudah jadi tugas saya, lagipula ...." Bik Minah menggantung ucapannya, tak berani melanjutkan.

"Saya tahu. Bik Minah pasti berpikir kalau Pak Arkan tidak akan mau memakan masakan yang saya buat." Aku berujar sembari tersenyum tipis.

Sejak awal kedatangan kami ke rumah ini, Bik Minah sudah tahu bagaimana hubungan pernikahan kami, jadi aku tak terlalu sungkan mengatakan yang sebenarnya.

"Bukan begitu, Bu." Bik Minah terlihat tak enak hati.

"Tidak perlu canggung begitu, Bik. Kenyata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status