Share

Bab. 17 : Berlumur lumpur

Lien Hua tercengang dengan kecepatan tangan Zhan An yang luar biasa, entah kapan pisau kecil yang berada dipinggangnya telah dirampas dan melesat ke leher pencuri itu.

"Zhan An? Apa yang kau lakukan? Yeye sedang menginterogasinya?!" sergah yeye melihat perbuatannya.

"Dia melototiku, aku takut, jadi tidak sengaja aku ...." Pemuda itu berlari memeluk yeye dengan tubuh gemetaran.

"Ya ampun. Apa kau takut? Tidak apa-apa Zhan An, Yeye bersamamu di sini. Semua baik-baik saja." Pria tua itu mendekap erat sambil mengelus punggungnya.

"Li, bereskan semua. Aku tak ingin cucuku trauma melihat ini semua." Dia membimbing tubuh lemas Zhan An dan membawanya masuk ke rumah.

Arumi menghampiri Lien Hua yang masih mematung, tampaknya dia terlalu syok dengan kejadian tadi, "Hei, sadarlah Lien Hua," tepuknya di pundak gadis itu.

"Arumii ... Kau ... Kau lihat, kan tadi?" tanyanya tergagap.

"Aku melihatnya."

"Bagaimana bisa ... Dia .... "

"Tenangkan dulu dirimu." Arumi menggandengnya masuk ke rumah se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status