Share

Orion

Harger menelan ludah kasar tepat setelah dia dan sang hakim sudah menjulang tinggi di depan kamar rawat Astoria. Mereka saling menatap sesaat, kemudian tanpa mengatakan apa pun sang hakim membuka pintu dengan lambat.

Benak Harger sedikit lega menemukan Astoria memang sudah setenang itu, meski gadis muda tersebut seperti sedang memikirkan sesuatu dengan pandangan setengah kosong menghadap ke arah jendela. Rasanya Harger tidak yakin, tetapi dia tetap membuntuti langkah sang hakim yang mendekat.

Astoria menoleh. Kali itu pula sang hakim telah menjulang tinggi di depannya.

“Di mana Madre?”

Pertanyaan pertama digunakan untuk mengetahui keberadaan ibunya. Astoria menggeleng samar. Namun, di waktu bersamaan terlihat harus berusaha keras bersuara.

“Bersama Padre. Mereka meminta izin untuk membicarakan sesuatu yang serius.”

Demikian yang diuraikan. Napas sang hakim lantas berembus kasar, dan pria itu mengulurkan tangan menyentuh puncak kepala adiknya yang terungkap ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Masih mending lho kak, daripada kukasih nama Azelagavbrielsklokavtia wkwk.
goodnovel comment avatar
Violetta~
belibet banget, thor pas di sebut wkwkwk
goodnovel comment avatar
Susi_miu
Biar pas baca lidahmu tersenggal kak wkwk.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status