Share

Catatan Keenam Belas: Langkah Selanjutnya

“Aku ingin kita langsung ke istana Kerajaan Ishlindisz. Kalau terus seperti sekarang, tenaga kita akan terkuras banyak sebelum pertarungan sesungguhnya dimulai. Eins Stewart harus dikalahkan barulah kita bisa membinasakan seluruh kontinen tenggara.” Vania berkata setelah keheningan panjang selepas pertarungan dengan Moris Rome.

“Masuk akal.” Alvi menjawab dengan posisi setengah berlutut meladeni Lily, macan tutul salju yang mendadak bergabung ke dalam kelompok mereka. 

Macan liar itu terlihat sangat akrab dengan Alvi, dan wanita itu juga memperlakukannya dengan sangat berbeda. Sikap Alvi yang biasa cenderung dingin dan tak acuh berubah total menjadi suatu kelembutan yang tak pernah ditunjukkan pada siapa pun juga.

“Tapi bagaimana dengan adikmu? Dia baru saja lari dari tempat itu da

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status