Share
SEMAKIN MENJADI.
Related chapters
7 NAGA BEREBUT RAGA TERKENA JEBAKAN ZHANG.
"Berita tentang kecelakaan itu ya?" tanya Mia balik. "Ya itu benar." Cheng melingkarkan tubuhnya di lantai. "Kalian pasti bisa mengambil kesimpulan dari berita itu.""Ya aku tahu itu. Ini adalah kecelakaan bukan kelalaian manusia. Tapi kecelakaan ini sengaja dibuatkan rencana untuk membunuh seseorang. Seseorang itu adalah ayah. Terlihat jelas mobil yang dipakai oleh orang itu. Mobil itu sangat mirip dengan mobil ayah sering dipakai ke kantor. Tapi sayangnya mereka bodoh. Mereka tidak melihat plat nomornya berapa? Mereka asal nabrak. Yang lebih parahnya lagi, orang yang berada di dalam mobil itu adalah aparat kepolisian. Aku yakin kasus ini akan diusut. Soalnya beliau memiliki jabatan penting di kepolisian." Mia menjelaskan secara gamblang."Kamu sudah tepat mengambil keputusan. Jika ayahmu masih disini, maka ayahmulah yang menjadi korban. Aku tidak habis pikir dengan orang-orang yang ingin mencelakai keturunanku satu persatu. Aku sangka setelah menghabisi kerajaanku, mereka tidak aka
7 NAGA BEREBUT RAGA CEMAS KARENA SANI.
"Aku cemas karena anak buah Sani ada dimana-mana. Mereka sudah menguasai kota. Bahkan Sani membayar mereka dengan mahal demi memperhatikan gerak-gerik kita," jelas Mia."Kamu tenang saja. Mereka tidak akan tahu kalau kita sudah meninggalkan Indonesia dengan aman. Begitu juga dengan ayah dan ibu. Tadi pagi ketika berangkat aku sengaja mengawalnya," sahut Cheng. "Jadi, apakah kita masih bisa aman untuk pergi dari sini?" Luna sebenarnya tidak nyaman jika gerak-geriknya selalu diperhatikan oleh Sani."Aman," jawab Cheng. Tentu saja bagi Luna tidaklah nyaman sama sekali. Ingin ke mana mereka selalu tahu. Bahkan yang lebih parahnya lagi, Sani menyuruh mereka untuk menguntitnya.Di Melbourne, Panos sengaja menjadi pengawal pribadi Dave. Ketika sedang makan, Panos mendengar tragedi kecelakaan yang berada di dekat kantor. Matanya sangat cermat dan mengenal siapa pelaku utamanya. Panos sudah bisa mengambil kesimpulannya tentang kasus tersebut. Panos mengaku lega karena Davey sudah mengambil k
7 NAGA BEREBUT RAGA NASIB SIAL SANI.
"Mereka masih mencarinya. Ibu harap anak sialan itu berada di dalam rumah bersama istrinya. Para pengawal sudah aku suruh pegang senjata. Kalau melawan mereka bisa dihabisi secara kejam oleh para pengawal," jawab Sani. "Kalau begitu, apakah ibu mau berkunjung ke kantor polisi?" tanya Santo. "Nanti. Setelah aku mendapatkan tanda tangan dari Dave." Sani meninggalkan Santo. Nasib Agam saat ini sangat menderita. Ia bahkan baru merasakan bertemu dengan pihak kepolisian. Selama ini ia kebal hukum dan selalu lari kalau ada masalah yang berhubungan dengan kriminal. Maka dari itu Agam selalu menyerahkan semuanya ke managernya. Jangankan Agam, Wiryo juga sama. Ia bisa melenggang bebas tanpa merasa bersalah. Tapi mereka tidak bisa lepas dari sang raja naga. Mereka sudah mendapatkan track record sangat buruk. Bahkan mereka pun sudah diincar. Sani sudah berada di dalam. Ia ikut mengobrak-abrik seluruh kamar agar bisa menemukan Dave. Namun saat melihat kamar terakhir, Sani membukanya. Kamar it
7 NAGA BEREBUT RAGA KEMBALI KE ATHENA.
"Kenapa kamu tidak yakin dengan rencana ini? Apakah kamu mau mundur begitu saja? Apakah kamu ingin menyerah dari masalah ini?" tanya Luna dengan bertubi-tubi pertanyaan."Masalahnya Ayah kalian adalah pengusaha sukses yang berpengaruh di dunia ini. Apakah beliau mau membantuku? Saat mau berangkat ke bandara, aku mencari informasi tentang ayahmu. Ayahmu adalah pria dingin yang tidak bisa ditaklukan oleh siapapun. Aku takutnya ayahmu nggak mau membantu kita." Davey mencurahkan isi hatinya.Luna paham apa yang dirasakan oleh Davey. Ia juga harap-harap cemas pulang ke Athena. Ia berharap sang ayah bisa membantunya. Di dalam perjalanannya, Luna memilih berdoa supaya Tuhan membantunya. "Aku juga ragu. Kalau aku pulang berarti menyerahkan diriku kepada perusahaan Kajja Group. Berulang kali aku mendapatkan email dari ayah dan ibu. Hampir setiap hari mereka menyuruhku pulang ke rumah." Luna mengeluh dalam hati. Jangankan Luna, Mia juga merasakan hal yang sama. Berkali-kali sudah Mia mendapat
7 NAGA BEREBUT RAGA RAHASIA TERSEMBUNYI CHENG.
Kepala pelayan yang masih setia berdiri disana segera mendekat. Kepala pelayan itu membungkukkan badannya sambil berucap. “Saya siap melaksanakan tugas dari anda tuan.”“Siapkan beberapa kamar untuk tamunya kedua putriku!” Lance segera meninggalkan mereka.Kepala pelayan itu tersenyum hangat kepada Davey, Rio maupun Darius. Kepala pelayan itu mengajak mereka ke kamar tamu yang sudah dipersiapkan dari tadi. Saat Luna menginjakkan kakinya, kepala pelayan itu sudah menyuruh pelayan lainnya membersihkan tempat tersebut sebelum ada perintah dari tuannya.“Mari tuan. Saya antarkan ke kamar kalian.” Sang kepala pelayan berjalan terlebih dahulu.“Baiklah,” balas Davey dengan sopan.Sang kepala pelayan memasuki lorong yang menghubungkan ruang tamu utama ke kamar tamu dengan diikuti Davey dan lainnya. Davey merasakan kalau mansion ini sangat indah. Dimulai dari ruang penataannya, hiasan-hiasan naga tercetak jelas di dinding. Lalu Davey sangat terkejut ketika melihat ada gambar naga berwarna bir
7 NAGA BEREBUT RAGA KAMI BELUM PUAS BERPETUALANG.
"Karena kamu sangat merindukan mereka. Terpancar jelas di matamu yang mengharapkan mereka pulang. Jangankan kamu, aku juga sama. Kita hanya memiliki dua cucu. Kita sudah tidak memiliki siapa-siapa lagi. kita hanya memiliki putra satu saja. Seandainya jika dia tidak melakukan itu kepada aku, kemungkinan besar kita memiliki anak kembar," ungkap Odette penuh penyesalan. Pasangan suami istri itu sedang bersedih. Mereka teringat akan masa lalu yang menyakitkan. Saat itu Odette sedang mengandung bayi kembar. Ia tidak sengaja berkenalan dengan seorang perempuan. Perempuan itu mendekatinya dan mengucapkan selamat atas kehamilan anak keduanya. Odette tidak merasa curiga atas kehadiran wanita itu. Mereka mengobrol dan saling bertukar pikiran. Saking akrabnya, Odette sudah menganggapnya sebagai adik kandung. Namun tanpa disadari, wanita itu memiliki niat buruk. Yang dimana wanita itu mendorong Odette dari lantai atas hingga jatuh ke bawah. Kedua calon adik Lance tidak bisa diselamatkan. Mereka
7 NAGA BEREBUT RAGA AMBISI SANI.
Luna menatap Chelsea seakan meminta sesuatu. Luna ingin mengatakannya namun berat. Ia tidak mau merepotkan sang ayah hanya demi masalah sepele ini.“Ibu tahu, kamu ingin mengatakan sesuatu.” Chelsea tersenyum melihat Luna. “Katakanlah apa yang ada dalam benakmu.”Luna menarik nafas panjangnya lalu berkata, “Ayah... ikut kami ke Indonesia.”“Ngapain ayah ke Indonesia?” Lance bingung dengan jawaban Luna.“Begini ayah, ayah adalah kreditur utama Torres Group. Ayah bisa membantah kalau Torres Group tidak bangkrut.” Mia tersenyum menatap Lance.Lance menatap ke arah Davey. Pria bermata biru sangat kasihan melihat Davey. Ia seakan tidak ikhlas jika melihat Davey menderita.“Kenapa nggak kalian saja?” tanya Lance. “Ayah akan memberikan surat kuasa. Surat kuasa itu nantinya akan memperkuat penjelasan tentang keadaan Torres Group?”“Maaf Tuan Lance, tidak semudah itu. Tuan memberikan kekuasaan kepada mereka untuk menyelesaikan masalah konyol ini. Bagiku ini tidak masuk akal.” Davey paham apa ya
7 NAGA BEREBUT RAGA AROMA YANG TIDAK MENGENAKKAN.
"Ya itu benar. Kami tidak setuju jika mereka langsung meninggalkan dunia ini dengan mudah." Tse mengingatkan mereka agar bersiap bermain bersama. Mereka tersenyum dan ingin menyaksikan mereka mati dengan tersiksa. Namun mereka harus bersabar. Balas dendam ini akan penuh dengan taktik. Sang raja naga diam-diam sudah memiliki strategi. Yang dimana mereka belum mengetahuinya. Di kantor Torres Group, Sani menyuruh orang-orangnya membersihkan barang Dave. Dengan lancangnya Sani meminta mereka membuangnya. Sani tertawa karena sudah memenangkan pertandingan ini. "Sekarang aku yang akan menduduki jabatan ini. Seluruh aset Torres Group adalah milikku. Dave maupun Alina tidak akan menikmati asetnya kembali," ucap Sani tertawa mengerikan. Seluruh anak buah yang turut membersihkan barang-barang Dave ketakutan. Jujur mereka lebih baik mendengarkan mbak-mbak memakai pakaian putih yang nangkring di atas pohon. Kata mereka suara mbak-mbak itu sangat renyah. Selesai menyelesaikan pekerjaannya, mer
Latest chapter
- 7 NAGA BEREBUT RAGA MENDAPATKAN KEKUATAN BARU.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA BEKERJA SENDIRI.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA MENYAMAR.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA KHAWATIR.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA MENEMUKAN JAWABAN SIAPA PRIA BERBAJU HITAM ITU.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA MENYELIDIKI PRIA BERBAJU HITAM.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA PRIA BERBAJU HITAM.
- 7 NAGA BEREBUT RAGA MEMANGNYA BISA?
- 7 NAGA BEREBUT RAGA RENCANA PEMBUNUHAN.
