Share

PERTEMUAN MENGHARUKAN

Gerimis hujan mengiringi terbitnya matahari pagi ini. Karmila sedang menikmati minuman hangat, ketika ponselnya berbunyi. Sebuah panggilan masuk dari nomor tak dikenal. Wanita berbulu mata lentik ini mencoba mengingat sesuatu. Kapan terakhir kali dia memberi nomor kontak kepada seseorang.

Namun, tak ada orang baru yang diberinya, kecuali ibu Tanto. Sedangkan kini, dia telah terhubung dengan nomor kontak wanita tersebut. Wanita ini masih sibuk berpikir saat nomor tersebut menghubungi untuk yang kedua kalinya.

"Kok, ndak diangkat, Nduk?" tanya Bu Rahmat yang muncul dari arah depan.

"Khawatir orang iseng, Bu," jawab Karmila lalu tersenyum tipis.

"Ya udah, biarin aja. Entar kalo penting, pasti kirim pesan," ujar Bu Rahmat sambil menepuk bahu sang putri pelan.

Wanita setengah umur ini pun lalu mulai sibuk menghidupkan kompor. Bu Rahmat akan memasak untuk sarapan pagi ini. Karmila segera melangkah ke arah freezer lalu mengambil beberapa bungkus bahan makanan dari sana. Kemudian, dia mulai m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status