Share

Lelaki Bermata Bulan Sabit

*BAB 48*

Tak hentinya bibir ini tersenyum melihat sepasang calon pengantin yang sedang melakukan fitting baju di butikku. Mereka nampak begitu bahagia dan berkali-kali berkata suka dengan busana hasil rancanganku sendiri.

“Buat tanggal berapa tadi?” tanyaku sambil membuka buku catatan.

“Tanggal sembilan belas, Teteh.”

“Baik. Berarti baju resepsinya dua kali ganti, ya. Yang merah maroon sama lilac,” ucapku lagi, wanita yang usianya mungkin sepantar dengan Sri itu mengangguk tersenyum.

Setelah selesai berbincang, mereka memberikanku uang sebagai kesepakatan kerja sama.

“Alhamdulillah, Teh. Seminggu ke depan kita full ngejob,” kata Abel sambil menyunggingkan senyum saat dia juga menerima uang pembayaran untuk jasa henna miliknya.

“Iya, Bel. Kamu sehat-sehat, ya. Jangan makan seblak terus, makan sayur sama buah, minum vitamin juga, biar kondisi badan kita selalu fit.”

“Siap, Bu Komandan! Ih, bentar, ya. Aku mau ke kamar mandi dulu.” Abel langsung berlari kecil, aku hanya bisa tersenyum k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Jue Ismail
koinsnye makin lama makin gede
goodnovel comment avatar
Omi Warsih
padahal masih berharap sama abi
goodnovel comment avatar
Rafael Rafif Rabbani
hihihi jodoh ditangan author ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status