Share

Part 11 Masalah

Part 11

Anaknya mirip suamiku

"Alhamdulillah Bu El sudah sembuh," sapa Reni melihatku masuk toko. Dia memegang sapu sambil melap meja kerjaku.

"Alhamdulillah, Ren," jawabku meletakkan tas, lalu menyalakan laptop. "Kemaren rame?" tanyaku sambil melihat ke layar laptop.

"Lumayan, Bu. Ada beberapa pembeli baru, karna baru kali ini kulihat." Reni melanjutkan menyapu.

"Pembeli baru? Maksudnya di toko kain Bapak?"

"Bukan, baju yang tersedia di gudang, Bu."

"Oh."

Kubuka laci meja. Biasanya kalau ada jual beli, uang diletakkan di laci. Sebelum bertanya lebih lanjut, alangkah baiknya aku memeriksa laci dulu.

"Kosong," bathinku, karena di laci tidak kutemukan uang sepersenpun.

"Ren, berapa potong baju yang terjual kemaren? Kamu ada catatannya?"

Kubuka buku penjualan. Buku ini kugunakan untuk mencatat orderan dan alamat pelanggan. Tetap sama, tidak tertulis adanya transaksi penjualan kemarin.

"Sekitar selusin, Bu. Tapi setelah itu Bapak sendiri yang mengambil di gudang," jawab Reni berhenti meny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
dianrahmat
naaah.... ini baru bener .... selamat buat ibu yg membela anaknya ......
goodnovel comment avatar
Jumani Soerahman
banyak pendek banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status