Share

Renata Diteror

Tok...tok...tok...!

Pintu kamar Renata di ketuk seseorang, Renata pikir itu Marvin jadi dia tidak mau membuka pintu kamarnya. Siang tadi Marvin bilang akan membawakan makanan untuknya jadi dia tetap santai mengenakan bajunya.

Pintu terus diketuk, Renata menghembuskan nafas kasar mendengar itu. Niat hati ingin mengabaikan tapi kupingnya terasa panas. Dengan berat hati Renata melangkah untuk membuka pintu.

Pintu terbuka, alih-alih melihat Marvin Renata hanya menemukan sebuah amplop di depan pintu. Renata berjongkok dan mengambil kertas itu. Alangkah terkejutnya Renata setelah membuka amplop yang berisi sebuah kertas bertuliskan ancaman.

'KAMU AKAN SECEPATNYA MATI!'

Renata menoleh kearah kiri dan kanan, tapi dia tak menemukan siapapun. Ia yakin kalau orang yang menerornya adalah orang suruhan Adrian. Bergegas Renata masuk lagi dalam kamar. Tangannya gemetar saat meraih ponselnya untuk menghubungi seseorang.

Baru saja dia ingin menelpon temannya yang sudah ia tunjuk menjadi pengacaranya,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status