Share

Kudeta?

Aksa sudah ada di rumahnya. Sedang mencoba untuk tidur. Karena perjalanannya tadi sangat melelahkan. Sekarang ia mencoba untuk tidur dengan tenang, supaya badannya bisa istirahat penuh setelah tiga hari kemarin liburan bersama Fanny.

Baru saja ia memejamkan matanya, ada seseorang yang mengetuk kacanya. Tanpa pikir panjang, Aksa langsung bangkit dari tempat tidurnya, lalu berjalan mendekat ke arah jendela.

Sangat aneh. Padahal kamarnya ada di lantai dua. Jadi siapa yang mengetuk jendela kamarnya.

Mata Aksa menatap secara saksama seorang laki-laki menggunakan jas hitam yang ada di halaman rumahnya. Brian? Ia sangat penasaran kenapa laki-laki itu menemuinya malam-malam seperti ini.

Dengan cepat ia melompat dari jendela. Memang jarak antara lantai dua dan tanah jauh. Tetapi di dekat jendela Aksa ada sebuah pohon yang rantingnya sangat kuat. Jadi Aksa gunakan ranting-ranting itu untuk bergelantungan. Memperlambat kecepatan jatuhnya.

Dan berhasil. Ia ber

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status