Share

45

Perayaan masih berlangsung, para tamu semakin banyak berdatangan. Pesta ini biasanya akan selesai subuh hari dan para pelayan harus bekerja ekstra untuk itu. Era dan beberapa tabib lainnya duduk bersamanya, ini adalah meja khusus untuk mereka.

"Era, kau tidak mau minum?" Salah satu tabib laki-laki menyodorkan segelas arak itu kepada Era, gelas besar yang terisi penuh.

Era menggeleng, ia tidak ingin minum. "Tidak aku tidak ingin mabuk." Era tidak ingin mabuk karena ada beberapa hal yang harus ia lakukan besok, lagipula setelah minum ini ia tidak menyukai perasaan tidak enak pada perutnya.

Tabib laki-laki itu kembali menarik gelas yang ia sodorkan, kemudian ia meneguk minuman itu hingga tandas. Era hanya memperhatikan mereka semua hingga perhatiannya teralihkan pada sosok Adam yang duduk bersama para warrior. Adam tampak berbicara santai dengan warrior itu, bahkan bergurau. Sesekali Adam juga tertawa.

Itulah yang menarik dalam pesta ini, mereka bisa bercand

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status