Share

Bab 58 : Bukti (2)

"Kau tak tahu rasa apa yang aku maksud?"

Hanya beberapa sentimeter lagi maka bibir milik Ben akan bersentuhan dengan bibir milik Ivy. Wanita itu tentu saja panik. Ia ingin mendorong wajah Ben menjauh darinya. Akan tetapi, tubuhnya mengkhianatinya.

Karena Ivy tak bisa mendorong wajah Ben menjauh, maka yang bisa Ivy lakukan adalah menahan napas sembari memejamkan mata seerat mungkin. Ivy tak sanggup melihat apa yang akan terjadi setelah ini.

Ben menghentikan gerakannya sembari tersenyum kecil. Pria itu mendekatkan bibirnya pada dahi Ivy dan mencium bagian itu dengan lembut. Setelah beberapa detik, Ben melepas kecupan itu.

"Kenapa kau menutup matamu, hm? Kau mengharapkan apa?" Tanya Ben setelah menjauhkan wajahnya dari wajah Ivy.

Ivy membuka mata dengan wajah merah padam karena sudah salah sangka. Wanita itu menutup wajahnya yang memerah menggunakan telapak tangan karena malu sudah berpikir yang tidak tidak.

"Kau mengharapkanku mencium bibirmu ya?" Tanya Ben dengan nada menggoda, sesek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status