Share

Bab 1458

Rudy mengibaskan tangannya dengan ramah, "Gak usah seformal itu."

Dia menatap Selena, segera menyadari bahwa kerumunan ini mengelilinginya, "Apakah terjadi sesuatu?"

Ted langsung menyela, "Bukan apa-apa, kok. Hanya masalah sepele. Apakah Pak Rudy mau mengumumkan berita baik hari ini?"

Kening Harvey sedikit berkerut. Saat masuk tadi, dia jelas-jelas melihat seseorang menunjuk-nunjuk Selena. Tapi, dia bukanlah seorang pemuda berusia dua puluhan lagi. Dengan adanya Rudy di sini, ini bukan waktu yang tepat untuk bicara. Jadi, dia pun hanya bisa menahannya.

Rudy menatap orang-orang itu. Dia menyadari minat mereka pada Molin, jadi dia menjawab Ted terlebih dahulu. Dia pun melambaikan tanganya ke arah Molin, "Moli, ayo kesini."

Molin merasa agak gugup. Dia melihat beberapa orang dari keluarga Aswin di antara kerumunan itu. Mereka tidak lagi menatapnya dengan kebencian.

Kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang tidak dikenalnya. Semua mata tertuju padanya, membuatnya begitu gugup hingga m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mira mulyani
blh g pemeran prianya jgn Harvey tp Markus..biar ada warna lain dlm hdp selena
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status