Share

Bab 27 . I - Kepergian Putra Mahkota

Istana begitu ramai pada saat hari perjamuan. Begitu banyak perwakilan dari Kerajaan dan pejabat tinggi, yang datang untuk mengucapkan selamat dengan membawa begitu banyak bingkisan.

Aranjo berada di kamar Raja dan membantu Raja berganti pakaian. Raja sangat tampan saat terbalut jubah merah dengan sulaman benang emas berbentuk naga. Aranjo merapikan dan mengikat jubah itu. Raja sangat tampan dan perkasa, ada rasa bangga dalam hati Aranjo dapat menjadi wanita pria berpengaruh seperti ini.

"Selamat Raja." 

Aranjo memberi selamat kepada pria di hadapannya ini. Raja merengkuh tubuh Aranjo dan menciumnya mesra.

"Beri aku anak, maka posisi di samping diriku akan menjadi milikmu! Menjadi Ratuku!" ujar Raja di sela ciumannya.

Aranjo hanya tersenyum, ucapan Sang Raja seakan memadamkan hasratnya. Aranjo bersedia melakukan apapun untuk pria ini, tetapi pria itu meminta hal yang tidak dapat diberikan olehnya. Walaupun mengancamnya dengan pedang tajam, tidak ak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status