Share

THEN

Jae Kyung memberikan painkiller dalam bentuk injeksi karena Ji Eun sudah berada di stadium akhir dan rasa sakit yg ia rasakan luar biasa.

Ia hampir melampaui batas rasa sakit normal yg bisa ditahan oleh manusia.

Untuk saat ini Ji Eun tidak menyetujui kemoterapi, meski masih ada sedikit waktu untuk membujuknya agar mau menjalani kemoterapi.

Setelah tiga hari di RS, akhirnya Ji Eun pulang. Sore ini, ia mampir untuk membelikan toast kesukaan Ji Hwan, ia sangat merindukan putra semata wayangnya itu.

Ia bisa melihat Ji Hwan berdiri di depan rumah dengan So Dam, pipi gembulnya bergoyang ketika ia berjalan kesana kemari. Persis seperti orangtua yg sedang menunggu anaknya, padahal keadaannya saat ini kebalikannya.

Ji Hwan sedang menunggu orangtuanya.

Ji Eun turun dari mobil sambil menahan tawa melihat Ji Hwan yg berhenti dan langsung menatapnya sambil mengerutkan alis.

“Eomma !.”

“Ye, deoryonim  (tuan muda) !,&rd

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status