Share

50. Menyukai Hansel

"Bapak nggak beli apa-apa?" tanya Mita heran.

Susah payah dia membawa barang-barang ditangannya. Sebab dia sehabis membeli beberapa makanan khas Bandung untuk dibawa pulang. Yaitu ada bakso goreng renyah, mochi, bolu serta kue-kue kering lainnya. Pasti Hansel akan senang dibawakan banyak makanan seperti ini.

"Nggak, buat apa," sahut laki-laki itu menjawab pertanyaan Mita.

Ya, buat oleh-oleh lah, masa buat apa. Tapi diingat kembali, Vano kan kaya raya. Mungkin sudah biasa berpergian ke luar kota. Apalagi ini hanya Bandung, kota yang dekat dengan Jakarta. Pasti Vano sudah biasa pulang pergi Jakarta Bandung urusan bisnis. Jadi nggak terlalu excited seperti Mita.

"Kamu beli makanan sebanyak itu buat siapa?" tanya balik Vano melirik pada plastik tentengan asistennya. Dia terdengar ramah ketika mengucapkan kalimat itu. Kan Mita jadi enak dengarnya.

"Buat keluarga saya pak, terutama Hansel, adek saya itu suka makan."

Vano mengangguk merespon jawaban Mita. Raut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status