Share

MARAH

Acara makan berlangsung. Bunda Anda menata seluruh makanan di atas meja makan. Membuat putri dan temannya menelan ngiler. “Jadi kangen masakan Tante.”

“Makanya, Yuna. sering-sering main ke sini.”

“Iya Tante.” Ayuna mengambil nasi. Biasanya, ia akan mengambil nasi untuk Sang Suami. Tapi kali ini ia makan bersama  keluarga Wanda tampa Sang Suami. “Tante. Yuna boleh berberapa hari inep sini.”

“Boleh dong. Kamu sudah Tante anggap sebagai anak sendiri.” Mereka pun memulai acara makan pada malam itu dengan hening. Setelah selesai, Yuna mencuci piring dan menata di rak. Ia tahu diri menumpang di rumah orang. Jadi harus lebih banyak membantu Tante Anda.

Jarum detik telah berlalu. Ayuna meletakan seluruh piring di rak. Mengelap pelipis dengan punggung tangan. “ Makasih loh Yuna. Udah bantuin Tante.”

“Sama-sama Tan.”

“Kalau ada apa-apa kamu cerita ke Tante. Tante juga penganti orang tuamu.” Ayuna mengangguk. Ia pun melangkah

AyseaAkira

Jangan lupa Vote dan Kasih Ulasan sebanyak-banyaknya. Agar Autor semakin rajin Update. Makasih semua

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status