Bab 255 Mengalahkan Naga Iblis Sisik Api

Iri pada para pengkhianat?

Ketika Naga Langit mendengar apa yang dikatakan Bull Louyi, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak melirik Krisna sambil terkekeh.

"Louyi tua, aku ingat kamu adalah orang yang memiliki tulang punggung dan tidak akan pernah menyerah pada manusia. Mengapa kamu iri pada para pengkhianat hari ini?"

“Itu karena manusia tidak memperlakukan kami pa banteng dengan baik saat itu,” ejek Bull Louyi. "Manusia menggunakan kami sebagai hewan hiburan, memperlakukan kami lebih buruk daripada babi dan anjing. Kami para Banteng tentu saja tidak akan menyerah."

"Tapi keadaannya berbeda sekarang." Louyi Tua menghela nafas. "Aku tidak peduli lagi dengan orang lain setelah ditahan di Menara Penjagal Iblis selama 5.000 tahun. Aku hanya ingin keluar dari tempat terkutuk ini sekarang, bahkan jika itu akan memperpendek umurku."

"Aku mengerti perasaanmu." Naga Langit Hitam itu mengangguk. "Louyi tua, ada kesempatan di depanmu sekarang. Kamu akan pergi jika kamu bisa memanfaatkan kese