Share

SEMAKIN MUAK!

"Jangan ingatkan tentang hal itu, setiap kali aku mengingatnya, aku merasa bersalah karena sebagai kakak, aku justru tidak tahu apa-apa tentang kondisi adikku sendiri."

Wajah Riska terlihat suram saat mengucapkan kalimat itu pada Ahmad, hingga Ahmad menarik napas panjang.

"Maaf, tapi itu kenyataan, dulu Mitha juga selalu bilang aku baik-baik saja, tapi yang terjadi justru sebaliknya, itu juga kalau aku tidak memaksa dia untuk cek keseluruhan, mungkin sampai sekarang penyakit dia sudah terlambat untuk diobati, Kak. Mencegah itu lebih baik daripada mengobati."

"Iya, aku tahu. Aku juga mikir kalau aku sakit, gimana dengan anak-anakku, jadi jangan khawatir, aku pasti akan serius memperhatikan kondisi, makasih ya, ohya, untuk biaya, Ronan sudah urus, kan?"

"Kakak diberi kepercayaan mengelola keuangan tidak?"

Ahmad balik bertanya. Riska menggeleng mendengar pertanyaan Ahmad.

"Aku cuma dikasih per- sekian kalau memerlukan pengeluaran aja, tapi aku tidak pernah kekurangan kok, maksudku kebut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status