Share

12 - Anak dan Calon Bapak

"Dah?" Ika menepuk-nepuk pundak sahabatnya pelan. Eva mengangguk sebagai jawaban.

Setelah kembali duduk di hadapan Eva, Ika menggelengkan kepala takjub.

"Bisa-bisanya lu keselek pas panic attack."

Eva menatapnya sambil tersenyum simpul, mengedikkan bahu.

Setelah menghela beberapa napas, Eva kembali mengambil potongan pizza terkutuk itu, berniat menghabisinya.

Ika memandangi Eva yang mengunyah dengan lebih hati-hati. Tatapannya dalam, membuat kunyahan sahabatnya itu memelan sampai berhenti sepenuhnya.

"Apaan?" tanya Eva dengan mulut penuh.

"Lu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status