Share

-TINO STORY- PERHATIAN YANG MULAI IRISH RASAKAN

"Irish sudah tidak sakit lagi, kan? Hihhhh aku cemas tahu!"

Tiana yang asik berguling-guling di atas ranjang kamar Irish menatapnya dengan ekspresi kesal. Sejak pagi tadi, Aldrich sudah mengantarkan Tiana ke sini.

Irish ikut berbaring dan menatap Tiana dengan kepala mengangguk.

"Su-sudah tidak papa, Tiana."

"Syukurlah!" Tiana tersenyum menampakkan deretan gigi putihnya. "Andai saja Sora juga ada di sini, hemmm... Pasti ramai sekali rumah Mami."

"Heem, Ti-Tiano mu-mungkin sibuk. A-aku juga ka-kangen dengan Sora."

Pintu kamar terbuka tiba-tiba, muncul Tino yang berjalan masuk ke dalam kamar.

Kedua mata Irish mengikuti tiap-tiap Tino bergerak, laki-laki itu mendekatinya.

"Kak, sudah dibelikan?" tanya Tiana menatap Tino.

"Sudah, ada di lantai satu."

"Asik...!" Tiana langsung beranjak cepat meninggalkan Tino dan Irish.

Sementara Tino hanya berdua dengan Irish di sana, ia memperhatikan istrinya yang masih diam membisu mengabaikannya.

Sampai Tino mengulurkan tangannya di hadapan I
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ida Kusnanti
ok Thor... lanjut ...
goodnovel comment avatar
Sari
iya deh seru seru banget...terima kasih sebelumnya...semangat untuk nulis novel barunya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status