Share

Bab 32

 Seorang wanita berdiri dengan seorang anak laki-laki di depan sebuah box yang berisikan dua orang bayi mungil yang tengah terbaring. Di sana, kedua bayi itu tidak tertidur. Salah seorangnya masih membuka matanya, mata berwarna hazel terang.

     “Siapa dia?” Tanya sosok laki-laki itu dengan mata merah polosnya. Ia memandang sang nenek yang mengajaknya ke tempat asing ini.

    Dibelainya surai gelap rambut cucunya yang lebih tinggi darinya itu. Ia tersenyum samar melihat ada rasa keingintahuan di balik sepasang mata merah itu. “Kau akan bertemu dengannya sesegera mungkin. Dialah belahan jiwamu yang sesungguhnya.”

    Laki-laki itu kembali memandang bayi itu. Kini tatapan merahnya bertemu pandang dengan bayi yang kini ikut menatapnya sepasang mata hazel itu nampak memandangnya riang.

 &nb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status