Share

Bab 27 Badut di Lampu Merah Itu Ternyata Istriku

BADUT DI LAMPU MERAH ITU TERNYATA ISTRIKU

POV NING

"Semakin hari, Ibu lihat kamu semakin tegar, Ning."

"Memang harus seperti itu 'kan, Bu. Siapa lagi yang akan menguatkan hati kalau bukan diri sendiri."

Meski sebenarnya ada rasa sakit yang sampai detik ini masih menancap di hati, soal Fathan.

Mungkin aku bisa menahan rasa sakit atas perlakuan dan pengkhianatan Mas Heru. Tapi soal Fathan, tak bisa dipungkiri hatiku begitu teriris karena sampai sekarang, sekalipun Mas Heru belum pernah menanyakan darah dagingnya sendiri. Bahkan menatap pun enggan.

—----------

Bulan ini Bu Wati disibukkan dengan persiapan lamaran Faiz. Beliau mengajakku mencari seserahan yang akan dibawa untuk lamaran nanti. Sedangkan Faiz masih sibuk dengan pekerjaannya yang memang tidak bisa ditunda.

"Rasanya Ibu bahagia sekali, Ning. Setelah ditinggal ayahnya Faiz, Ibu sangat kesepian. Tapi sekarang hari-hari Ibu berwarna lagi setelah ada kamu dan Fathan."

"Ning juga bahagia, Bu. Sekarang punya keluarga baru. Apala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status