Share

85. Menebak bukan menembak ....

Sesuai dengan apa yang di katakan Dokter Mark semalam kalau kondisi Faris stabil maka siang ini sudah boleh pulang.

Mama sedang me- ngepaki semua barang barang pribadi milik Faris ke dalam tas, sedangkan Naya yang baru saja datang karena harus menyelesaikan tugas malam, segera melangkah ke tempat administrasi. Menyelesaikan dan menembus resep untuk sang kakak, sementara Dimas tak tampak karena harus dinas pagi.

"Ma, aku sudah membayar semua tagihan, tinggal pulang," ujar Naya yang tiba tiba masuk ke dalam kamar membuat Mama yang sedang rehat karena baru selesai merapikan barang Faris ke dalam tas, kaget bukan kepalang.

"Maap, Ma .... Aku nggak nyangka mama bisa sekaget itu!" ujar Naya dengan tersenyum nakal, tangan kanannya menyodorkan bukti bukti pembayaran atas nama Mas Faris.

"Mas Faris masih tidur, Ma?" tanyanya lagi, kemudian.

Saat melihat kakak lelakinya masih bergulung dengan selimut, tangannya pun sudah tak lagi tersambung infus, itu pertanda kalau mas Faris benar benar su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status