Share

Bab 34

Reynald hanya bisa menghela nafas saat melihat Rania yang terus-terusan mengoceh tanpa memberikan kesempatan padanya untuk berbicara. Setelah Rania puas meminta maaf, Reynald pun meminta Rania untuk kembali bekerja tanpa membahas mengenai Rania yang tertidur di bahunya.

"Kamu pasti udah gila, Ran! Bisa-bisanya kamu ketiduran di mobil dan nyender di pundaknya Pak Reynald!" Rania membasuh wajahnya berulang-ulang untuk menyadarkan dirinya dari rasa kantuk.

Lagi-lagi wanita itu dapat meloloskan diri dari kemarahan Reynald. Rania pikir dia akan kembali mendapatkan caci maki dari bosnya, tapi ternyata Reynald justru memperlihatkan sikap di luar dugaannya.

"Untung aja Bos nggak marah. Apa si Bos beneran sudah berubah?"

Rania kembali ke mejanya, kemudian menatap ke arah ruang kerja Reynald tanpa berkedip. Wanita itu mengingat-ingat kembali semua hal yang dilakukan oleh Reynald hari ini. Meski ia merasa tidak nyaman dengan perubahan sikap Reynald, tapi Rania juga berharap jika ini bisa menjadi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status