Share

Dunia Mimpi

“Dasar anak gak tahu diri kamu, Yandi!” Teriakan Yena mengiringi langkah kaki Yandi yang perlahan meninggalkan kediamannya, tanpa berpamitan.

Langkah kaki remaja itu kini sedang menuju jalan yang tak memiliki tujuan. Remaja pria itu hanya melangkahkan kedua kakinya keluar dari lingkungan rumahnya, agar kedua telinganya terselamatkan dari ocehan mamanya.

Perlahan demi perlahan, langkah kaki yang pelan itu terus berjalan menjauhi kediamannya. Namun, Yandi sama sekali tak tahu ia harus menghentikan ke mana langkah kakinya.

Langkah tanpa tujuan pun terus berlanjut. Sambil mengacak-acak rambutnya, Yandi terus membuang pandangannya ke sebalah kiri dan kanan ke setiap jalan yang dilaluinya, dengan tujuan untuk menemukan tempat pemberhentian bagi kedua kakinya yang sudah lelah berjalan.

“Ah... capek juga. Baru sadar kalau gue udah jauh banget dari rumah.” Yandi baru tersadar, jika dirinya sudah berjalan begitu jauh dari rumahnya. Walaupun ia tak memiliki temp

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status