Share

Andra dan Alana

“Ck! Ceroboh sekali! Bagaimana bisa kamu terjatuh begini. Ayo bangun!” Andra berdecak saat ia berjongkok di depan Alana. Tangannya terulur untuk membantu Alana berdiri.

Namun Alana menampiknya dengan pelan.

“Tidak perlu. Terimakasih. Mau aku jatuh atau tidak pun. Tidak usah memerdulikan itu!”  Alana mencoba bangkit berdiri, namun ia kembali terjatuh lagi. Sepertinya pergelangan kakinya yang kemarin terkilir, kini mulai terasa sakit lagi.

“Siapa juga yang peduli padamu. Dengar ya, kalau bukan karena kamu itu sekretarisku yang tenaganya sangat ku butuhkan. Mana sudi aku menolongmu!” Andra menatap Alana dengan mengatakan ucapannya setegas mungkin.

Padahal tentu saja Andra berbohong. Sebab kenyataannya hati lelaki itu nyaris copot han

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status