Share

Ingin Memantaskan Diri

Sasmita mendecih, dia sangat muak melihat sikap Leana yang sok menasehatinya. "Iya, andai kamu tidak datang. Mungkin aku sudah mengandung anak Elvano!"

"Kak!" Leana berteriak marah, kali ini Sasmita benar-benar keterlaluan. "Aku tidak heran jika semua orang meninggalkanmu, kamu egois dan keras kepala. Tidak selamanya apa yang kamu inginkan akan selalu kamu dapatkan!"

Leana beringsut menjauh, dia menormalkan nafasnya yang memburu, Leana merasa jika kedatangannya hanya sia-sia. Sasmita memang tidak akan pernah bisa berubah.

"Ya, memang manusia sepertiku pantas ditinggalkan, bukan? Apalah aku dibandingkan kamu, dari dulu dunia seolah-olah memihakmu." Sasmita berujar serak, kini raut menyebalkan itu tergantikan dengan wajah pedih.

"Kamu tahu? Aku selalu iri dengan apa yang kamu dapatkan. Mulai dari kasih sayang Arsen dan Ayah, mereka sangat menyayangimu. Bahkan Ayah selalu menjadi tameng ketika kamu dimarahi oleh Ibu. Belum lagi kamu mempunyai teman yang sangat setia padamu, aku iri. K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Riana Tepuna
asikkkl menarik perhatian ditunggu lanjutanya jgan lama lama
goodnovel comment avatar
Ana j
hai haiii... bagaimana oart ini. kira kira sasmita cocoknya sama siapa nih.. berhubung dia udah tobat ○_○
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status