Share

19

Aruna mengikuti langkah Wisnu yang berjarak beberapa langkah di depan, pria itu masih saja diam dan enggan untuk menjawab pertanyaan Aruna.

"Kenapa kau membawaku ke sini? Kamu ingin belajar ilmu agama?" tanya Aruna lirih.

Diam, Wisnu masih saja berjalan lurus sambil mengacuhkan Aruna yang berjalan tergopoh di belakangnya.

"Assalamu'alaikum."

"Walaikumsalam."

Wisnu menjabat tangan seorang lelaki yang tersenyum ramah pada keduanya, juga seorang wanita dengan pakaian rapi dan tertutup.

Keempat orang tersebut duduk saling berhadapan, Aruna yang kebingungan hanya diam menyimak. Kejadian saat ini kembali mengingatkannya saat ia terjebak kebingungan bersama Wisnu, Chandra dan Diandra saat itu.

"Jadi, perkataan kamu kemarin serius, Nu?" tanya si lekaki.

Wisnu mengangguk mantap, ia sempat melirik ke arah Aruna yang terdiam selama beberapa detik sebelum kembali berpaling, menatap ke arah lain.

"Iya, Gus. Aku serius, mungkin memang cuma ini jalan satu-satunya."

Si lelaki dengan peci putih terseb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Helmy Rafisqy Pambudi
eee Diandra sakit parah toh ..pantesan suaminya suruh nikah lagi
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status