Share

Penyerangan Pasar Malam

“Kerja begitu saja tidak becus!! Apa susahnya menangkap si Ardhan lemah itu!!” omel Prama sembari meninggalkan tempatnya memantau Kinanthi dan Ardhan. Sebuah rencana tersusun rapi dibenaknya, kali ini rencananya pasti akan berhasil.

Di tempat lain, orang yang menjadi sasaran Prama sedang makan makanan yang mereka beli, keduanya duduk di area belakang yang sepi namun penuh pencahayaan. Tercipta suasana romantis, apa yang tengah mereka nikmati ini tak pernah keduanya dapatkan dari pasangan mereka sebelumnya.

Kinanthi tidak merasakan hal seperti itu karena Prama tidak suka pergi ke tempat ramai. Sedangkan Ardhan tidak pernah punya pengalaman seperti itu karena dia menjalani hubungan jarak jauh dengan Karina.

“Mas Ardhan senang malam ini?” tanya Kinanthi.

“Senang tetapi capek. Kamu memangnya tidak capek?”

“Sedikit, banyak senangnya. Aku bisa mengingat kenangan masa kecilku, sekali lagi terima kasih ya Mas.”

“Sama – sama,” ujar Ardhan.

Rasa capek dan kesal Kakek yang baru kembali setelah m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status