Share

Kecelakaan

"Kau tahu, Han. Naya, wanita yang kau gilai itu wanita seperti apa?" Ratih membuka suara setelah lama terdiam.

Hanan bergeming, dia tidak menanggapi pertanyaan Ratih. Dia muak dengan ibunya yang tidak pernah suka dengan Naya sehingga Ratih memisahkan dirinya dengan Naya.

"Naya, wanita yang kau cintai itu tidak lebih dari wanita murahan ...."

"Diam, Bu! Jangan menghina Naya, aku tidak akan membiarkan Ibu menghina Naya lagi. Sudah cukup, aku tidak mau mendengar Ibu berbicara lagi," sentak Hanan memotong pembicaraan Ratih.

Ratih diam seketika mendengar Hanan sudah berani kepadanya. Putranya yang dulu sangat penurut sudah berani membangkang padanya. Ratih harus mengatur rencana untuk membuat Hanan kembali dalam genggamannya.

Suasana di dalam mobil kembali hening, Hanan sudah enggan berbicara pada Ratih. Dia sudah tidak peduli lagi dengan apa yang Ratih ucapkan. Seharusnya dari dulu Hanan tidak perlu mengikuti apa yang sang ibu katakan. Hanan sungguh menyesal sekarang, kalau saja dia tidak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status