Share

Bab 17 : Kepemilikan

Di sudut ruangan yang gemerlap seorang lelaki menurunkan kaki kananya dari atas paha. Seorang perempuan dengan gaun hitam menghampiri lelaki dengan kemeja biru itu. Langkahnya bergerak anggun berirama. Seperti sebuah tarian yang sengaja disuguhkan untuk lelaki yang duduk sambil menggoyangkan gelas yang diisi wine di dalamnya.

“Keributan apa yang sudah kau buat?” tanya perempuan itu. Ia menarik tangan lelaki tersebut. Suara musik klasik mengalun di dalam ruangan yang didominasi warna coklat dengan paduan hitam pekat.

“Marina, mungkinkah aku…”

“Kau lupa dengan janjimu, Hero?”

Lelaki dengan mata biru safir itu terdiam. Dia mengelus pipi Marina yang berwarna kemerahan karena baru saja tampil di konsep out dor untuk memamerkan rancangan gaun terbaru musim panas.

“Aku akan menjaga Anea bersamamu, meski aku harus tinggal seumur hidup dengan perempuan itu.”

Marina mengangguk. &

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status