Share

Chapter 61

Aku berjalan menuju ke tempat kerjaku bersamanya. Tanganku memeluk lengannya dan tidak akan aku lepas. Karena aku ingin semua orang di sini tahu jika aku mempunyai seseorang yang aku sedang banggakan.

Sisa dari hujan semalaman masih berbekas. Genangan air di mana-mana, sehingga membuatku harus melepaskan tanganku kepadanya dan mencari jalan agar aku tidak terkena air lumpur dari genangan itu.

Tiba-tiba dia menarikku dan memelukku. Kereta kuda melewati kami dengan laju yang cepat sehingga menyipratkan air dari genangan itu. Air itu mengenai punggungnya, dia berhasil melindungiku dari air kotor yang hampir menodai pakaian kerjaku.

"Pa-pakaianmu basah dan kotor, kan?"

"Aku tidak masalah, karena setelah ini aku akan kembali ke rumahku." Dia melepaskan mantel, kemudian menepuk-nepuknya mungkin karena dia berharap jika noda itu tidak akan terlalu menempel di mantelnya.

"Rumah?"

Apakah dia memiliki rumah? Aku penasaran di mana rumahnya berada? Apa aku boleh mengunjunginya suatu hari?

"Pengin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status