Share

Menghindari Badai yang Akan Datang

“Kamu tumben mau nemuin aku di sini?”

“Aku lagi menghindari Badai.”

Perempuan bernama Mili yang bertubuh mungil itu langsung menoleh ke jendela kafe di mana mereka berada malam ini. “Lagi nggak ada tanda-tanda hujan. Kenapa kamu harus menghindari badai?”

Padma butuh beberapa detik sampai ia mengerti kalau badai yang ia maksud dan Mili adalah badai yang berbeda. Ia tertawa sambil mengaduk hazelnut chocolate-nya yang masih hangat.

“Maksudku Badai Tanaka.” Padma menyebut nama Badai dengan ogah-ogahan. Tapi ia memang belum memberi tahu Mili perihal perjodohannya dengan Badai, karena perempuan itu baru tiba di Indonesia hari ini setelah perjalanan dinasnya sebulan ke Kuala Lumpur.

“Aku dengar ada rumor yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status