Share

Bab 95. Kita Jebloskan ke dalam Penjara

"Sekarang jelaskan pada kami, apa alasanmu masuk ke dalam kamar kami?"

Kembali Alvaro mencecar Ratri setelah mereka dipertemukan di ruang keluarga. Di situ juga ada Calista yang dipaksa untuk menjadi saksi, di mana Ratri ditemukan di dalam kamarnya dalam keadaan hanya memakai handuk saja.

"Kan tadi aku udah bilang sama kamu, yang bisa menjawabnya itu kamu sendiri. Kamu yang menarik tanganku dan mengajakku masuk ke dalam kamarmu untuk mandi bersama. Bukan hanya itu saja, aku disuruh melayanimu juga. Kamu bilang istrimu tidak bisa memuaskanmu di ranjang, makanya kamu ingin bermain-main denganku."

"Apa?"

Semua isi rumah langsung terbelalak lebar matanya. Antara percaya dan tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Ratri.

Plakk

Calista menoleh pada Alvaro dengan tatapan geram, dia langsung beranjak dari tempat duduknya dan melayangkan tamparannya pada suaminya itu.

"Dasar laki-laki brengsek! Bisa-bisanya kau mengumbar aibku di depan wanita sialan itu! Kalau kau ingin bercinta dengann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status