Share

66. Rindu bibirmu

"Ratna!"

Ratna yang baru saja menjejakkan kakinya ke cafe, pagi itu. Di buat kaget saat melihat mantan mertuanya sudah berdiri dari duduknya di kursi, yang sengaja di letakkan di luar. Namun, masih ada di bawah atap kafe. 

"Ibu, ada perlu apa? Tumben, pagi pagi begini sudah ada di kafe?" tanya Ratna yang membelokkan langkahnya, beralih ke tempat ibunya Rizal.

"Ratna, kamu bisa temenin ibu duduk di sini, sebentar? Ada yang ingin ibu katakan." 

Ratna mengerutkan keningnya, sambil menatap penuh selidik ke wajah penuh harap dari perempuan yang dulu sangat menyayanginya, saat almarhum ayah mertua masih hidup.

"Ada apa, Bu?" tanya Ratna, dengan tangan kanan menarik salah satu kursi hingga memberikan jarak aman untuk ia duduki. 

"Apa benar kamu meminta hak atas rumah yang ditempati Rizal sekarang, sebagai harta gono gini, karena merupakan pemberian al

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status