Share

BAB 90 Kekacauan

“Ayah aku mohon padamu, ini adalah permintaan terbesarku, tolong percaya dan berpihak padaku, ayah.”

Semua mata di ruangan itu tertuju pada seorang wanita yang tiba-tiba saja berlutut di kaki ayahnya.

Kejadian seperti itu tidak pernah terjadi sebelumnya di kantor tersebut.

Beberapa orang bahkan berbisik-bisik pada teman sebelahnya, membicarakan wanita yang sepertinya sudah tak mempedulikan kata orang disekitarnya.

Tak jauh dari sana, ada seorang pria yang juga berdiri dan menatapnya iba. Ia sungguh tau perjuangan dari Nicha.

“Hentikan itu, kau mempermalukan ayah,” kata pak Faris pelan berusaha agar suaranya tak didengar karyawan lain.

Nicha menggeleng. “Aku tidak peduli, aku hanya ingin ayah tidak ikut campur urusan rumah tanggaku, ayah tidak usah terpengaruh pada Rangga, tolong ayah.” Suara tangisan itu terdengar kembali.

Pak Faris hanya terdiam. Sejujurnya ada yang tak bisa ia ungkapkan pada anaknya tersebut. Selama ini, Rangga telah bekerja keras untuk membagun perusahaan dari nol
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status