Share

Bab 13

Raisa menelepon Mahesa dengan menggunakan ponselnya. Menunggu apa Mahesa masih ada di dalam rumah atau Mahesa sedang pergi keluar. 

"Gimana? Mahesa ada di dalam nggak? Rumahnya kelihatan sepi gitu. Kayaknya nggak ada orang deh." Lian langsung bertanya begitu Raisa menutup teleponnya dan memperlihatkan wajah yang tak bisa terbaca. Kemungkinan besar kalau laki-laki itu tidak ada di sana. Rumahnya kelihatan sepi banget.  Mungkin Mahesa sedang pergi keluar tapi ngapain juga dia pergi malam-malam begini. Aneh. Dari dulu rasanya tidak mungkin kalau Mahesa itu suka keluyuran malam-malam. Dia itu tipe laki-laki baik menurut Lian. Tapi itu dulu saat mereka sedang pacaran entah kalau sekarang. Bisa aja Mahesa sudah berubah.

"Ya udah kalau gitu, kita pulang saja. Ngapain juga kita nunggu dia di sini kalau orangnya juga nggak ada. Percuma kan." Lian memberi saran pada Raisa. 

"Tapi kak gimana sama es krim yang udah aku buat. Tadi katanya dia ada di rumah tapi

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Kalea 123
ih memang Raisa ga ada otaknya... gitu kok ngebet kawin...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status