Share

Crash Melody 59

Sisil berjalan ke studio musik. Dia mendekati personel Evolution yang tengah berlatih. Konser tinggal dua hari lagi. Melihat mereka bersemangat berlatih Sisil ikut terharu. Saat langkahnya terhenti, dia lalu mengeluarkan dua kotak pizza jumbo dan meletakannya di kursi panjang.

“Guys rehat dulu sini gih!” kata Sisil. Dia melambaikan tangan ke para personel Evolution. Dia memanggil Dania juga. Setelah itu, dia memanggil Tengku dan juga editor yang merangkap komposer.

“Wih, dalam rangka apa ini?” kata Tengku.

“Ini hajat saya sendiri, Bapak,” kata Sisil seraya tertawa kecil.

“Oh gitu,” kata Tengku, Dia lalu mencomot satu potong pizza, “sekali lagi lo mangil gue Bapak, gue libas lo!”

Sisil terbahak. “Jadi aku ada hajat kalo misalnya Evolution bisa konser aku mau beli cemilan lah buat syukuran kecil-kecilan,” kata nay setelah tawanya reda.

Tengku mengangguk-angguk. “Dari para personel sendiri nggak ada yang niat kayak Sisil gini?” tanyanya.

Zevan menahan tawa karena mulutnya penuh. Okan dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status