Share

Bab 287 : Meski Sakit Ini Nyata

Jejak air mata yang tertinggal tidak bisa Yura sembunyikan begitu saja. Sesampainya di rumah dia langsung menyapa Lea, menggendong anak itu dan mengajaknya bercanda. Namun, Raiga bisa melihat dengan jelas bahwa dirinya tidak baik-baik saja.

Tak ingin langsung bertanya, Raiga menyusul Yura ke atas, mendapati Yura membawa putrinya ke kamar, dia pun membiarkan sang istri menidurkan Lea lebih dulu, sambil bertanya-tanya di dalam hati apa yang sebenarnya terjadi. Kenapa wajah Yura sangat sedih setelah kembali dari kampus.

Raiga duduk di ruang kerjanya. Ia menyalakan laptop dan sedang melihat rancangan bangunan klinik miliknya yang sebentar lagi akan selesai dibangun, saat tiba-tiba dia ingat Yura ingin melakukan program hamil lagi.

"Apa sudah saatnya aku mengatakan kebenarannya ke Yura?" gumam Raiga. Pria itu termenung beberapa saat sampai pintu ruang kerjanya di ketuk.

Yura menjulurkan kepala. Wanita itu memulas senyuman manis dan bertanya," Apa kakak sudah makan siang?"

Raiga malah ters
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (13)
goodnovel comment avatar
Putri Dhamayanti
speechless ... terlalu pelik
goodnovel comment avatar
Wida
Rai jgn lama2 bohongnya
goodnovel comment avatar
Nur Hayati
lea maksudnya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status