Share

Bagian 47

Author POV.

Keesokan harinya Rara sudah masuk seperti biasa dan mulai bekerja. Syukurnya hari ini, pasien tidak terlalu ramai. Jadi Rara mempunyai banyak waktu senggang. Rara berfikir untuk menuliskan surat – surat yang akan di berikan kepada Alvin, Vina, Vano, dan juga para sahabatnya. Dengan merasakan dada yang sesak, karena membayangkan bagaimana rasa sedih dan terpukulnya mereka semua, jika mereka membaca surat ini dan Rara sudah tak ada lagi di dunia ini. Dengan dadak yang terasa sesak, perasaan yang sangat sedih, Rara menuliskan surat – surat itu dengan sepenuh hati.

Untuk Alvin :

Hai mas, kamu tau ga seberapa bersyukurnya aku di hidup ini karena ada kamu di hidup aku? Aku bersyukur banget mas, sangking bersyukurnya sampai ga bisa di gambarkan dengan kata – kata. Makasih udah mau sabar dengan aku yang dulu belum bisa lepas dari masa lalu. Aku sadar, aku dulu hidup dengan masa lalu sampai ga bisa ngelihat kamu. Aku sayang sama kamu mas, ak

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status