Share

28. KESABARAN RAKHA

Deru mesin motor sporty itu meredup saat sang pengendara memutar kunci kontaknya. Mencabutnya dari lubang kunci, lalu turun.

Dia membuka kaca helm full facenya dan menaruhnya di atas jok motor.

Ditariknya napas dalam-dalam, lalu dihempasnya kasar melalui mulut. Kepalan tangannya yang mengeras perlahan mengendur seiring dengan melunaknya amarah yang terpendam dalam hati. Betapapun dirinya berusaha untuk bersabar, Rakha tahu dia hanya seorang manusia, tempat khilaf dan salah. Dia tidak sesempurna yang orang lain pikir.

Meski hati diselimuti emosi, pada akhirnya Rakha tetaplah Rakha, seseorang yang selalu berusaha untuk meredam egonya dan mengedepankan perdamaian. Rakha sadar betul, emosi tak akan membuat masalah terselesaikan, melainkan hanya akan memperkeruh keadaan.

Pemandangan tak pantas yang sempat di tangkap oleh ke dua netranya beberapa menit lalu terus mengganggu pikirannya. Menguras emosinya. Tap

Herofah

Semoga suka, jangan lupa jejaknya...

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status