Share

BAB 7 Marahnya Dea

Dea menengadahkan pandangannya yang kabur pada kakaknya. Ucapannya terpotong setelah tangan Levi yang kekar melayang di pipinya.

“Sadarkan dirimu Dea!” teriak Levi, ia tak terima jika istrinya dicaci dengan sebutan tak senonoh, meskipun pelaku itu adalah adiknya sendiri.

Air mata jatuh dari pelupuk perempuan yang baru saja mendapat tamparan dari kakak tersayangnya. Hatinya terasa seperti dicabik-cabik karena mendapatkan perlakuan kasar dari Levi.

“Sadar!? Kamu yang harus sadar Mas!” bentak Dea. Teriakan itu kembali membuat Levi mengernyitkan keningnya. Napasnya mulai memburu lantaran tersulut emosi. Adik perempuannya kini berani membantahnya.

“Bicarakan baik-baik! Ada masalah apa hingga kamu kesetanan seperti ini?!” hardik Levi menahan emosin. Lelaki itu sangat terkejut melihat Dea yang tiba-tiba kesetanan bahkan mencacinya tanpa ampun.

Direngkuh tubuh wanita itu, berharap emosinya segera reda. Ada perasaan menyesal karena telah menampar adik semata wayangnya. Ini pertama kalinya Levi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
Levi kmu kaka yg kejam sama adik mu masa punya jaka adik nya d bekal pertaruhan juga kaka ipar jahst banget nikahin suami adik nya dgn pelakor .kmu balaskn dendam mu k icha dn kevin ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status