Share

Seorang Utusan William

Setelah Irene dimakamkan. Adam dan Lusiana masuk ke dalam rumah.

Sementara di luar rumah. Para pengunjung dari berbagai kalangan masih berdatangan. Kematian Irene menjadi duka bagi semua orang.

Karangan bunga memenuhi halaman rumah. Ucapan bela sungkawa berdatangan silih berganti.

Di tengah kerumunan itu, seseorang tengah memperhatikan keadaan di dalam rumah.

Memakai jaket hitam serta berkaca mata hitam.

Di kesempatan ini, seseorang itu mengendap-endap masuk.

Namun seketika seorang penjaga menghampirinya. "Hey kamu!"

Sebuah senjata kedap suara sedikit dikeluarkan dari balik jaket.

Syutt...

Seketika satu buah peluru melesat dengan cepat mengenai perutnya.

Dan penjaga itu pun tumbang tanpa suara. Sementara semua orang tak menyadari. Bahwa seseorang tengah mengendap masuk ke dalam rumah.

"Lihat itu, Ajudan Pak Adam!" Seorang warga terkejut memandang tubuh yang terkapar.

Dan sontak saja seluruh pengunjung teralihkan perhatiannya. Begitu juga seluruh Ajudan langsung menghampiri tubuh penja
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status