Share

18. Amel VS Joy

"Akhirnya tiba juga ke gedung keramat ini," ucapku sambil memandangi gedung dengan ciri khas warna merah bata itu. 

"Jangan senang dulu. Dilihat dulu tuh banyak yang berkeliaran. Itu artinya ada antrean lagi."

"Yang itu sih aku sudah tahu. Astaga ... kenapa hari ini penuh dengan antrean?! Arrrgghh!" keluhku dengan sangat kesal.

Muti memicingkan matanya dan berkata, "Bisa aku ulang sekali lagi? Seandainya ada seseorang di sini yang tidak menunda-nunda pendaftaran, kejadian seperti ini pasti tidak akan terjadi." 

"Uhuk! Aku jadi tersinggung."

"Jelas!"

Muti menunggu di luar gedung, sementara aku langsung masuk dan menyerahkan berkasku pada petugas di sana. Banyak sekali berkas yang terlihat dan juga beberapa siswi magang. Tebakanku, mereka adalah siswi SMA Elang. Seragamnyalah yang menandakan semua itu. SMA Elang adalah salah satu sekolah bergengsi di kota ini. Tidak semua orang bisa masuk di sana. Selain uang sekolahnya yang ma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status